Terangkan perbedaan antara mutasi gen dan mutasi kromosom
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban claramatika
Perbedaan mutasi gen dan kromosom antara lain pada tempat terjadinya, penyebab mutasi, dan dampak mutasi. Mutasi merupakan peristiwa perubahan materi genetik kromosom atau DNA di dalam inti sel organisme. Perubahan materi genetik dapat menyebabkan perubahan sifat pada tingkat sel maupun tingkat individu. Penjelasan perbedaan mutasi gen dan kromosom akan dibahas pada penjelasan dibawah.
Pembahasan
Mutasi adalah perubahan materi genetik (DNA) yang dapat diwariskan secara genetis pada keturunannya. Mutasi dimanfaatkan untuk menghasilkan variasi genetik sehingga diperoleh organisme yang unggul. Mutasi juga dapat menimbulkan kerugian, diantaranya kerusakan pada informasi genetik. Kerusakan tersebut dapat diwariskan dari generasi satu ke generasi berikutnya.
Mutasi berdasarkan jenisnya terbagi menjadi:
1. Mutasi gen
- Mutasi gen terjadi pada susunan molekul DNA.
- Mutasi gen menimbulkan perubahan RNA duta dan mengubah protein atau enzim yang disusun sehingga menghasilkan fenotipe yang berbeda.
Macam-macam mutasi gen:
- Delesi : jika pengurangan satu atau lebih pasangan basa nitrogen.
- Insersi : jika terjadi penyisipan satu atau lebih pasangan basa nitrogen yang terdapat pada molekul DNA.
- Transisi : mutasi penggantian basa jika basa purin (Adenin) diganti dengan basa purin yang lain (Guanin) atau basa pirimidin (Timin) diganti dengan pirimidin yang lain (Sitosin)
- Trasversi : mutasi penggantian basa jika basa purin (Adenin, Guanin) diganti dengan pirimidin (Sitosin, Timin) atau sebaliknya.
Pelajari lebih lanjut tentang mutasi gen di: https://brainly.co.id/tugas/21710558.
2. Mutasi kromosom
- Adalah perubahan yag terjadi pada struktur dan jumlah kromosom. Disebut juga sebagai aberasi.
- Mutasi ini sering terjadi akibat kesalahan meiosis.
Pelajari lebih lanjut tentang penyebab mutasi kromosom di: brainly.co.id/tugas/13370851.
Dibedakan menjadi dua yaitu:
1. Perubahan Jumlah Kromosom
a. Euploid (Perubahan Jumlah Ploidi)
Euploid, yaitu perubahan jumlah kromosom pada seluruh pasangan kromosom. Dibedakan menjadi:
Monoploid
Organisme monoploid memiliki satu genom (n) di dalam sel tubuhnya.
Triploid
- Organisme triploid memiliki 3 genom (3n) dalam sel tubuhnya. Organisme triploid umumnya steril.
- Contoh tanaman triploid adalah semangka tak berbiji. Semangka ini diperoleh dari persilangan tanaman semangka tetraploid yang diserbuki tepung sari dari tanaman diploid.
Tetraploid
- Organisme tetraploid memiliki 4 genom (4n) dalam sel tubuhnya. Individu tetraploid biasanya fertil.
- Pada tumbuhan tetraploid berwarna lebih gelap karena lebih banyak mengandung klorofil berukuran besar, begitu pula pada buah dan bijinya.
- Contoh tanaman tetraploid adalah semangka tetraploid. Tanaman ini dihasilkan dengan memperlakukan bibit diploid dengan colchicines.
Poliploid
- Poliploid, yaitu organisme yang memiliki kromosom lebih dari 2 perangkat (2n) seperti triploid (3n), tetraploid (4n), dan pentaploid (5n).
- Contoh poliploid adalah gandum roti merupakan heksaploid (6n) dan sejumlah stroberi merupakan oktaploid (8n).
Pelajari lebih lanjut tentang buah poliploidi di: https://brainly.co.id/tugas/21345885.
b. Aneuploid
- Aneuploid adalah perubahan jumlah kromosom yang hanya terjadi pada pasangan kromosom tertentu saja.
- Organisme aneuploid memiliki kekurangan atau kelebihan kromosom dibandingkan jumlah kromosom diploid dari spesies tersebut.
- Contoh aneuploid pada manusia: sindrom turner (45,X), sindrom klinefelter (47, XXY), sindrom jacobs (47, XYY), sindrom patau (47, XX atau 47, XY).
2. Perubahan Susunan Kromosom
a. Delesi dibagi dua yaitu:
- Delesi terminal yaitu delesi yang kehilangan ujung segmen kromosom.
- Delesi interkalar yaitu delesi yang kehilangan bagian tengah kromosom.
- Delesi cincin, yaitu delesi yang kehilangan segmen kromosom sehingga berbentuk lingkaran seperti cincin.
b. Duplikasi adalah mutasi karena kelebihan segmen kromosom.
c. Inversi dibagi dua, yaitu:
- Inversi parasentris, terjadi karena kromosom patah di dua tempat dalam satu lengan.
- Inversi perisentris, terjadi karena kromosom patah pada kedua lengan.
d. Translokasi
Dari peristiwa translokasi ini akan terbentuk kromosom baru. Jika translokasi terjadi saat meiosis, beberapa gamet akan kekurangan gen. Peristiwa ini kadang dapat menimbulkan bahaya terkadang juga tidak.
Perbedaan antara mutasi gen dan kromosom yaitu:
1. Tempat terjadinya
Mutasi gen= terjadi pada gen
Mutasi kromosom= terjadi pada kromosom
2. Penyebab
Mutasi gen= akibat perubahan basa nitrogen/susunan polinukleotida pada rantai DNA
Mutasi kromosom= akibat perubahan struktur dan jumlah kromosom
3. Dampak
Mutasi gen= dampat nampak/tidak, jika nampak akan menyebabkan perubahan fenotipe individu
Mutasi kromosom= nyata, kelainan tubuh individu
4. Istilah lain
Mutasi gen= mutasi titik/point mutation
Mutasi kromosom= aberasi/gross mutation
Detil jawaban
Kelas: 3 SMA
Mapel: Biologi
Bab: Mutasi
Kode: 12.4.6
Kata kunci: mutasi gen, mutasi kromosom