Tolong ya; 1. Apa hubungan antara panel Surya dan proses fotosintesis 2. Apa hubungan antara fotoresistor dengan stomata kaktus 3. Apa hubungan kutikula dengan

1. Panel surya terinspirasi dari proses fotosintesis yang menggunakan sinar matahari untuk menghasilkan energi.
2. Saya kurang faham?
3. Semir sepatu terinspirasi dari kutikula yang bersifat mengilapkan lapisan luar seperti pada daun yg juga sekarang digunakan pada sepatu,dgn cara disemir.
4. Penyaring air terinspirasi dari akar enceng gindok yang didalamnya bnyk terdapat ryas ruas yang berfungsi seperti menyaring air, sehingga ditetapkan juga dalam kehidupan sehari hari dgn ditemukannya penyaring air tsbt.
Maaf kalau tidak memuaskan

1. Panel surya merupakan alat yang dapat mengubah sinar matahari menjadi energi listrik. Mekanisme kerja panel surya terinspirasi dari mekanisme fotosintesis yang terjadi di daun pada tumbuhan. Pada saat fotosintesis juga dibutuhkan cahaya dan zat hijau yang disebut klorofil.
2. Lampu penerangan jalan ada yang menyala sendiri ketika malam dan mati sendiri ketika menjelang siang. Lampu penerangan jalan dapat menyala dan mati secara otomatis karena dilengkapi dengan reseptor cahaya yang disebut fotoresistor. Fotoresistor merupakan hambatan listrik yang dapat diubah nilai hambatannya melalui penyinaran cahaya dengan kata lain jika terdapat cahaya alat ini mampu menghantarkan listrik. Saat menjelang pagi sinar matahari akan mengenai fotoresistor dan menyebabkan listrik mengalir menuju sakelar. Aktifnya sakelar ini malah akan mematikan listrik utama sehingga lampu penenrangan jalan menjadi mati. Saat menjelang malam, aliran listrik tidak dapat mengalir melalui fotoresistor ini sehingga tidak ada aloran listrik yang mengalir menuju sakelar sehingga sakelar berada dalam kondisi on dan lampu penerangan jalan menyala. Hal ini terinspirasi dari tanaman kaktus yang hidup di gurun yang kering. Stomata pada kaktus sangat unik karena dapat membuka pada malam hari dan tertutup pada siang hari untuk mengurangi penguapan air. Proses mwmbuka dan menutupnya stomata dilakukan oleh sel penjaga. Sel penjaga ini memiliki reseptor cahaya yang disebut fotoreseptor yang peka terhadap cahaya. Saat siang hari fotoreseptor pada sel penjaga akan menangkap cahaya dan menyebabkan air dalam sel penjaga dipompa dengan bantuan ion-ion. akibatnya sel penjaga akan mwngecil dan ion tertutup. Saat malam hari air dipompa lagi masuk kedalam sel penjaga dengan bantuan ion ion sehingga sel penjaga menjadi lebih besar dan stomata terbuka
3. Kutikula tersusun atas senyawa lipid berupa lilin (wax) dan polimer hidrokarbon yang disebut kutan. kedua senyawa ini bersifat hidrofobik atau tidak suka air sehingga jika air membasahi lapisan ini tidak akan membasahi lapisan tersebut. Lapisan lilin ini mampu mencegah menempelnya debu atau kotoran lain. Hal ini membuat semir sepatu terinspirasi dari cara kerja kutikula dalam mempertahankan kebersihannya.
4. Pada umumnya perairan yang ditumbuhi eceng gondok kondisi airnya jernih, karena akar eceng gondok berbentuk serabut yang banyak dan rapat. Akar-akar ini mampu menyerap partikel yang ada di air sehingga air menjadi bersih. Bahkan zat-zat bahaya seperti racun pun dapat diserap oleh eceng gondok. Mekanisme ini telah menjadi inspirasi dalam penyaringan air yaitu alat pemurnian air. Dengan teknologi ini air yang kotor dapat disaring sehingga air menjadi bersih dan dapat dikonsumsi